Payakumbuh — Wakil Wali Kota (Wawako) Payakumbuh, Elzadaswarman, bertindak sebagai pembina upacara bendera di SMP Negeri 8 Payakumbuh pada Senin (14/4/2025). Dalam amanatnya, pria yang akrab disapa Om Zet ini memberikan apresiasi atas pelaksanaan upacara yang berlangsung khidmat dan tertib.
“Pelaksanaan upacara pagi ini sungguh luar biasa. Saya memberi apresiasi khusus kepada komandan upacara dan pasukan pengibar bendera. Ini tentu tidak lepas dari peran guru hebat yang terus membina dan membimbing anak-anak kita,” ujar Om Zet di hadapan para siswa dan guru.
Wawako juga mengapresiasi berbagai capaian siswa SMPN 8 Payakumbuh yang mampu menunjukkan jati diri sebagai pelajar yang berprestasi di berbagai bidang. Ia kemudian mengajak seluruh siswa untuk mulai menerapkan pola hidup bersih dan sehat, salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Masalah sampah ini sebenarnya mudah jika kita mau memulai dari diri sendiri. Sampah bisa menjadi sumber ekonomi. Sampah organik bisa diolah menjadi pupuk atau pakan maggot, sementara sampah anorganik dapat didaur ulang. Ini semua bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah,” jelasnya.
BacaJuga
Om Zet juga mendorong siswa untuk saling mengingatkan satu sama lain dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama di lingkungan sekolah dan rumah masing-masing.
Selain isu kebersihan, Wawako turut menekankan pentingnya sarapan pagi, ibadah, serta pola hidup yang teratur bagi para pelajar. Ia memperkenalkan konsep “tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat” yang terdiri dari: bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta tidur lebih awal.
“Kalau anak-anak kita membiasakan ini, insyaa Allah mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang sukses dan siap menjadi pemimpin di masa depan menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 8 Payakumbuh, Hendri S, menginformasikan bahwa sebanyak 170 siswa kelas IX akan mengikuti ujian akhir pada Senin, 21 April 2025 mendatang. Ia juga menyampaikan bahwa sekolah akan membuka enam kelas baru pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026.
“Untuk PPDB tahun ini, kita akan membuka enam kelas untuk siswa baru,” pungkasnya. (*debby)
