SUMBARTIME.COM-Mapolsek Sungai Pagu, Solok Selatan, diserang oleh puluhan massa yang datang dan mengamuk di lokasi, Rabu (27/1) siang sekira pukul 15.00 WIB.
Puluhan massa yang berjumlah sekitaran 20 an orang tersebut terlihat melempari Mapolsek dengan batu, hingga kaca kantor pecah berantakan. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Dari informasi yang berhasil dikumpulkan, penyerang terhadap Mapolsek Sungai Pagu, oleh sekelompok massa itu dipicu akibat mereka tidak terima ada anggota keluarganya tewas saat ditangkap polisi beberapa jam sebelumnya.
Kapolres Solok Selatan, AKBP Tedy Purnanto, saat dihubungi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya sekitar jam 15.00 WIB, Mapolsek Sungai Pagu sempat diserang sekelompok massa dengan melempari dengan batu. Namun saat ini kondisi sudah kondusif, ungkapnya mengatakan.
Lebih jauh Tedy menjelaskan, pemicu penyerangan diduga ada pihak keluarga tidak senang dari seorang tersangka kasus kriminal yang tewas saat penangkapan yang dilakukan oleh anggotanya beberapa jam sebelum penyerangan.
Di jelaskan, penangkapan terhadap seorang tersangka yang masuk dalam daftar pencarian orang tersebut, berujung pada tewasnya tersangka yang berinisial D itu.
“D meninggal dunia saat tertembak di bagian kepalanya,” papar Tedy.
Namun bukan tanpa alasan polisi melakukan tembakan, lantaran saat ditangkap tersangka telah membahayakan nyawa polisi yang sedang menjalankan tugas. Salah satu aparat yang melakukan penangkapan mengalami luka di bagian tangan akibat terkena sabetan tersangka yang melawan saat diamankan, jelasnya mengatakan. (tim)