SUMBARTIME.COM,-Hari ke dua pascakebakaran yang melanda Pasar Bawah pada Sabtu, (10/09), dini hari, Pemko Bukittinggi melalui SKPD terkait terus lakukan upaya-upaya penanganan secara cepat dan tepat.
Seperti kemarin, Minggu (12/09) sore, gabungan SKPD Pemko Bukittinggi mulai melakukan gotong royong dengan kekuatan penuh dalam rangka percepatan pembersihan lokasi kebakaran sesuai arahan Wali Kota Bukittinggi.
Hari ini, Senin (13/09), meskipun puing-puing dan tumpukan material masih terlihat di lokasi, namun telah dalam kondisi tertata serta siap untuk proses muat ke kendaraan pengangkut sampah.
Baca Juga : Paska Kebakaran Pasar Bawah, Pemko Goro Bersama Pedagang
Di samping proses pembersihan masih berlangsung, Pemko Bukittinggi melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, juga mulai melakukan pendataan para pedagang yang terdampak akibat musibah kebakaran tersebut.
Proses pelaporan atau pendaftaran ulang bagi pedagang korban kebakaran ini berlangsung di Kantor Bidang Unit Pasar Bawah, Dinas KUKMP. Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, melalui Sekretaris Dinas KUKMP Syanji Faredy Filaferde menjelaskan, proses pendaftaran atau pendataan ulang ini bertujuan untuk mendapatkan data yang valid sebagai acuan untuk tindak lanjut ke tahapan pemulihan selanjutnya.
Baca Juga : 30 Persen Bangunan Pasar Bawah Ludes Di Lalap Si Jago Merah.
Dalam pendataan ini, ujar Syanji, setiap pedagang diminta untuk membawa fotokopi Kartu Pemegang Hak Sewa, atau biasa dikenal dengan istilah Kartu Kuning, Kartu Pembayaran, Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) serta mengisi blanko pendaftaran yang disediakan.
“Proses ini sangat penting. Pertama, dalam rangka mencocokkan antara nama yang terdata dengan yang menempati kios/los. Kedua, hasil data ini akan menjadi acuan dalam mengestimasi kebutuhan alokasi tempat baru untuk para pedagang tersebut, serta acuan dalam setiap tindakan atau kebijakan terkait pemulihan musibah kebakaran ini,” jelas Syanji.
Gubernur Apresiasi Langkah Pemko
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Minggu (12/09) sore, lakukan peninjauan lokasi kebakaran Pasar Bawah. Dalam dialog dengan para pedagang yang terdampak musibah kebakaran, Gubernur Mahyeldi yang didampingi Plt. Kepala Dinas KUKMP Kota Bukittinggi Isra Yonza ungkapkan, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akan berikan bantuan dalam upaya penanggulangan dampak musibah kebakaran yang menimpa Pasar Bawah, Bukittinggi.
Lihat Juga Video : Zamhar Sarkawi, Gunakan Uang Pribadi 2 Milyar Perbaiki Jalan
Penjual Ikan Garendong Sukses Tamatkan Anak Kuliah Di ITB
Ia belum bisa memastikan dalam bentuk apa bantuan tersebut. Namun, Pemprov. Sumatera Barat akan melakukan kajian secepatnya sehingga pedagang yang terdampak musibah kebakaran dapat kembali beraktivitas dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Lebih lanjut, Gubernur Mahyeldi mengapresiasi kesepakatan yang telah dicapai antara Pemko Bukittingi dengan para pedagang dalam upaya tindaklanjut penanganan kondisi pascakebakaran. “Alhamdulillah, tadi Pemerintah Kota Bukittinggi, Bapak Wali Kota Bukittinggi, dan masyarakat (pedagang, red) telah ada kesepakatan (mengenai tindaklanjut penanganan dampak musibah kebakaran, red). Itu yang kita harapkan. Baiyo batido.
Apabila ada suatu permasalahan, cepat didiskusikan, sehingga cepat penyelesaiannya. Insyaallah, dengan bersama-sama, (permasalahan) akan bisa kita selesaikan dalam waktu singkat,” ujar Gubernur.
Sebagaimana diketahui, Wako Erman Safar pada Minggu (12/09) siang, kembali meninjau kondisi lokasi kebakaran. Pada kesempatan itu, Wako telah menginstruksikan SKPD terkait agar pelaksanaan pembangunan kembali pasar yang terbakar dapat dilakukan secepatnya.
“Kita tidak ingin pedagang korban kebakaran berhenti berdagang terlalu lama,” ujar Wako. Wako Erman Safar juga ungkapkan kesepakatan yang telah dicapai antara Pemko dengan pedagang yakni, tidak dilakukannya relokasi sementara untuk para pedagang. Pedagang sepakat menunggu selesainya pembangunan kembali pasar yang terbakar guna kembali beraktivitas. (rel)