Sumbartime-Si Jago Merah kembali memperlihatkan keganasannya, satu rumah permanen dan isinya, satu unit motor, serta beberapa karung beras dan padi habis dilalap api karena tidak bisa terselamatkan.
Peristiwa naas yang terjadi pada pagi itu sekira jam 06’30 WIB, di Guguak Sarai, Kecamatan X Koto Sungai Lasi, menimpa rumah Deprianti (65) salah seorang pedagang sayur dipasar Raya Solok, dan pada saat kejadian rumah hanya dihuni oleh Deprianti, beserta anaknya (Depi 30), beserta satu orang cucunya.
Dari informasi yang dirangkum Sumbartime.com, pada saat kejadian Deprianti sedang berada didapur rumahnya tersebut, dan api pertama dilihatnya disalah satu kamar tidur, Deprianti mencoba untuk memadamkan, namun karena kepulan asap dan api yang menjalar begitu cepat, Deprianti berteriak meminta pertolongan warga setempat.
Melihat kejadian itu, wargapun secara bersama mencoba untuk melakukan pertolongan, namun kobaran api semakin sulit untuk dipadamkan sehingga sulit untuk melakukan evakuasi barang barang yang ada, berselang tidak beberapa lama, dua unit Damkar Kota Solok dan dua Unit Damkar Kabupaten Solok sampai di tempat kejadian peristiwa (TKP), dan api dapat dijinakan dua jam setelah kejadian.
Dari keterangan Kapolsek X Koto Sungai Lasi, AKP Afrides Roema,SH, mengatakan, dari kejadian itu belum ditemukan adanya korban jiwa, namun kerugian diperkirakan sebesar 250 juta rupiah, dan sampai saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap peristiwa naas yang menimpa keluarga pedagang sayur tersebut, namun dugaan sementara api disebabkan dari konsleting listrik disalah satu kamar yang ada.
Sementara itu dari keterangan Camat X Koto Sungai Lasi menguatkan dugaan dari pihak kepolisian, Efiyardi (Camat) mengatakan, dari laporan dan informasi yang didapatkannya, berkemungkinan besar api disebabkan dari konsleting listrik atau adanya sambungan arus pendek disalah satu ruang yang ada, dan dikatakannya, sampai berita ini diturunkan, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap kerugian yang menimpa warganya tersebut seraya mempersiapkan pertolongan pertama untuk keluarga korban . (Gia)