Sumbartime.com, Padang Pariaman, Sumatera Barat – Sebuah tragedi mengerikan terjadi di Padang Pariaman, Sumatera Barat, ketika seorang pria, berinisial ES, tega membunuh adik kandungnya sendiri, Metreka Satana (35), karena sakit hati atas perilaku sang adik yang sering melawan orangtua mereka.
Pelaku ES nekat mengakhiri nyawa adiknya dengan cara memukul kepala korban dengan sebatang batu, kemudian mencekiknya hingga tewas. Setelah melakukan aksi kejam ini, mayat korban dibuang di bawah Jembatan Sibam pada Rabu (13/9/2023) sekitar pukul 00.05 WIB.
Kasus pembunuhan ini terungkap setelah mayat Metreka ditemukan oleh warga di bawah jembatan di Jalan Garuda Sakti KM 4,5, Kelurahan Sungai Sibam, Kota Pekanbaru, Riau, pada Rabu (13/9/2023) sekitar pukul 08.30 WIB.
Kompol Bery Juana Putra, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, mengungkapkan bahwa ES, warga Aru Lohong, Kelurahan Kuranji Hilir, Sungai Limau, Padang Pariaman, adalah pelaku pembunuhan tersebut.
“ES mengaku telah membunuh adiknya karena merasa sakit hati dengan perilaku adik yang sering melawan orangtua mereka,”ungkapnya
ES sekarang dihadapkan pada ancaman pasal 338 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang berpotensi hukuman mati atau pidana penjara seumur hidup, atau selama waktu tertentu paling lama 20 tahun.
“Berdasarkan hasil penyelidikan, kita amankan pelaku atas nama ES di Jalan Kartini Pekanbaru, ” kata Bery
Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sepeda motor Yamaha Xeon, sebuah batu, sepotong kayu, pakaian, dan celana dalam milik korban.