Sumbartime-Belum diketahui apa motifnya, seorang pekerja pemanen getah karet berinisial Kc (40) alias Ucok, asal Nias, dengan sadis dan tega menembak kepala seorang balita bernama Rahmat (2) warga Jorong Padang Bungur Barat, Nagari Abai Siat, Kec.Koto Besar, Kab. Dharmasraya, dengan sebuah senjata rakitan laras panjang (Gobok) hingga tewas, Sabtu (30/12) siang, sekira pukul 11.00 WIB.
Ucok yang baru 10 hari tinggal di kawasan Nagari Abai Siat itu, tanpa sebab yang jelas, menghabisi anak temannya sendiri tanpa ada belas kasihan dengan menembak kepala korban, hingga tewas meregang nyawa.
Menurut ayah korban bernama Sadirman Zai (33), dirinya merasa heran serta tak habis mengerti terhadap Ucok. Menurutnya, secara pribadi dia tidak punya masalah dengan pelaku. Bahkan dirinya lah yang mencarikan pekerjaan untuk pelaku sebagai pemotong getah karet.
Namun entah setan apa yang merasuki diri pelaku sehingga dengan sadis dan tega menghabisi anaknya yang masih berusia dua tahun, ujarnya parau kepada awak media, Minggu (31/12).
Adapun kronologis kejadian menurut Sadirman lagi, pada Sabtu (30/12) siang tersebut, dirinya sedang berada di kebun karet. Saat itu di rumahnya yang tak jauh dari kebun karet, hanya ada istrinya bernama Yatina Zebua, adiknya dan anaknya Rahmat (korban).
Saat itu suasana sedang sepi, sementara pintu rumah mereka dalam keadaan terbuka.
Tiba tiba dari arah kebun karet muncul pelaku dengan membawa senjata rakitan laras panjang. Tanpa berkata apapun, tiba tiba pelaku langsung membidik kepala anaknya yang sedang bermain di dalam rumah. Dan beberapa detik kemudian pelaku langsung melepaskan tembakan ke arah kepala anaknya, hingga anaknya langsung terjatuh meregang nyawa dengan kepala berlobang.
Melihat kejadian tersebut, istri serta adiknya langsung terpekik menjerit histeris, sehingga membuat pelaku langsung kabur masuk ke dalam kebun karet. Sadirman, yang mendengar pekikan keluarganya, langsung berlari dari kebun menuju rumahnya, saat itu dia mendapatkan anaknya sudah tewas dan bergelimang darah.
Ketika dia bersama warga lain berusaha mencari pelaku, ke dalam hutan karet, pelaku sudah tidak bisa lagi ditemukan sirna dan hilang jejaknya.
Terpisah, Kapolres Dharmasraya, AKBP Roedy Yoelianto, melalui Kasat Reskrim, AKP Ardhy Zul Hasbih Nasution, S.I.K, kepada awak media menjelaskan bahwa mendapati laporan terkait adanya pembunuhan terhadap seorang balita, aparat langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan penyelidikan awal.
Selanjutnya sekira pukul 16.00 Sabtu (30/12) korban di bawa ke Puskesmas Sungai Rumbai untuk diambil visumnya. Sementara Tim Opsnal Polres Dharmasraya langsung melakukan pengejaran dan perburuan terhadap pelaku. (awe)