Sumbartime-Terkait kisruh dan perseteruan Bupati vs Wakil Bupati LimapuluhKota, Irfendi Arbi dan Ferizal Ridwan yang semakin meruncing dan berlarut larut, membuat orang orang yang pernah berjuang terhadap mereka berdua dulu pada zaman Kampanye dua tahun silam, mulai angkat bicara.
Mulai dari para relawan Idealover sampai orang orang yang cukup punya andil besar memperjuangkan pasangan Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan untuk bisa menduduki kursi empuk bermerek Bupati dan Wakil Bupati, zaman now (terbaru) ini satu persatu mulai angkat bicara dan mengeluarkan statmen serta kritikan tajam terhadap gaya duo Kepala Daerah (Kada) yang saling umbar status di medsos dan terkesan bikin gaduh masyarakat.
Baca Juga : Kisruh Duo Kada LimapuluhKota, Idealover Menggugat
Fenomena Ferizal Ridwan, Saatnya Wakil Bupati ‘Nonjob’ Mensomasi dan Menggugat !!
Adalah Hendra Yani salah satu tokoh muda Luhak Nan Bungsu yang terkenal dengan gaya kalemnya, dan jarang serta irit mengeluarkan pendapat di media sosial manapun, hari ini Jumat 3 November 2017 melalui akun Facebooknya memberkan komentar serta kritikan tajam kepada Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan sebagai Kada Limapuluh Kota.
Berikut kami lampirkan tulisan kritikan tajam Hendra Yani tersebut melalui akun sosmednya.,
Asalamualaykum… Selamat pagi, mohon maaf terlebih dahulu kami sampaikan terhadap apa yg akan kami tuliskan disini, sdh saatnya kami angkat bicara terhadap rasa kecewa yg dalam dengan situasi terkini, menyangkut kisruh yg melanda pimpinan kab. 50 kota ( Bupati dan Wakil Bupati ), sekarang kita tdk tahu lagi apa sebenarnya mau kedua org yg sdh diamanahkan oleh rakyat menjadi kalifah , imam untuk kab. 50 kota dengan sebutan Bupati dan Wakil Bupati…”
Kok kusuik nan indak kunjuang salasai” apakah masyarakat yg tdk mengerti terhadap pola memimpin negeri ini. Apakah amanah harus dibegitukan, saya pribadi dan jg kawan kawan yg mendukung anda berdua, baik secara moril maupun materil tdk berharap akhirnya menjadi seperti ini, negeri ini tdk milik anda berdua , negeri ini butuh pemimpin yg bisa memberikan rasa nyaman, membuat negeri ini maju, sehingga mayarakat bisa menjadi lebih sejahtera.
Saya masih ingat bagmana perjuangan kita semua menjadikan anda berdua menjadi pemimpin negeri ini ( 50 kota) dari awal sampai akhir menjadi Bupati dan wakil Bupati, bagai mana kawan2 IDEAL LOVER dan lain2 berjibaku tampa kenal lelah, dengan harapan menjadikan 50 kota memiliki pemimpin yg berkwalitas. , bisa meeujudjan impian mereka masyarakat 50 kota yg makmur dan sejahtera , tapi impian itu hari ini teranggu degan dilema yg terjadi ” bacakak bakapanjangan ” dan kejadian Taram, kejadiam sungai hantuan seharusya jadi kajian bagi anda,,
ingatlah kemaren anda berdua siapa… Sekarang siapa? ini tdk aji mumpung boss. Masyarakat sdh muak , kawan anda sdh jengah, jangan sampai mereka berkata ” anda masih layak tdk menjadi bupati dan wakil bupati…” . Kami tdk berharap apa2 dari anda yg kamI inginkan anda menjadikan 50 kota yg terbaik di masa kepemimpinan anda. Bersiteru bukanlah sikap pemimpin yg cerdas, selesaikan persoalan berdua secara bijak “kok maukua samo panjang, manimbang samo barek, kecek siang caliak2 kecek malam danga danga”
klu ndak kan bisa menjadi pemimpin yg amanah kembalikan amanah itu kepada rakyat, ( masyarakat 50 kota ) letakkan kembali jabatan anda… Masih banyak anak negeri yg mampuni akan menggantikan anda , mohon maaf klu kata kata saya agak keras tapi ini wujud rasa sayang kami kepada anda dan rasa sayang saya kepada luhak 50” terima kasih wasallam. (aa)