Payakumbuh — Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta, secara resmi membuka Kejuaraan Catur Wali Kota Cup 2025 yang digelar di Lamak Resto, Kelurahan Padang Tangah Balai Nan Duo, pada Rabu (28/5/2025).
Kejuaraan ini diikuti oleh 130 pelajar dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota. Ajang ini menjadi bagian dari upaya pembinaan serta penjaringan bibit atlet catur muda untuk persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) mendatang.
Event ini terselenggara berkat kolaborasi antara Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi), serta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Payakumbuh.
Dalam sambutannya, Wali Kota Zulmaeta menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas terselenggaranya kejuaraan ini. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi batu loncatan bagi para pelajar untuk meraih prestasi di tingkat provinsi hingga nasional.
“Catur bukan hanya soal strategi di atas papan, tapi juga mengasah logika, konsentrasi, serta mental bertanding. Harapan kita, dari ajang ini lahir atlet-atlet muda yang nantinya mampu mengharumkan nama Kota Payakumbuh,” ujar Zulmaeta.
Ia juga menegaskan pentingnya pembinaan olahraga sejak usia dini secara konsisten dan berkelanjutan. Menurutnya, pembinaan yang tepat akan mencetak atlet yang tangguh dan berprestasi.
“Kami dari Pemerintah Kota siap mendukung segala bentuk kegiatan positif seperti ini. Semoga kejuaraan ini bisa menjadi agenda tahunan yang mendorong semangat sportivitas dan prestasi di kalangan pelajar,” tegasnya.
Kejuaraan Catur Wali Kota Cup 2025 diharapkan menjadi wadah kompetitif bagi pelajar, sekaligus bagian dari pembangunan karakter dan pencarian talenta terbaik dalam bidang olahraga catur.
Jumlah peserta yang ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini sebanyak 130 orang, dengan rincian: 14 peserta dari tingkat SD kelas 1 hingga 3, 73 peserta dari SD kelas 4 hingga 6, dan 47 peserta dari tingkat SLTP.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua Percasi Kota Payakumbuh, perwakilan dari KONI, Plh. Kepala Dinas Pendidikan, serta para pembina dan orang tua peserta yang turut memberikan dukungan moral.
Pemerintah Kota Payakumbuh optimistis bahwa melalui kerja sama lintas sektor dan dukungan masyarakat, akan lahir lebih banyak atlet berprestasi dari berbagai cabang olahraga di masa depan. (*dby)