SUMBARTIME.COM- Selepas Magrib, Minggu (13/10) sekira pukul 18.45 WIB, warga Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, dikagetkan dengan terbakarnya sebuah SPBU milik H. Nelson Septiadi di kawasan Nagari Gadut.
Lokasi tempat pengisian minyak tersebut ludes dilalap sijago merah. Api yang membumbung tinggi di angkasa membuat petugas Damkar Daerah setempat cukup kewalahan menjinakan kobaran api.
Menurut Kapolres Bukitinggi, AKBP Iman Pribadi Santoso, kebakaran yang menyebabkan ludesnya SPBU tersebut diduga akibat meledak dan terbakarnya satu mobil jenis Carry warna abu-abu milik Jambang (50) salah seorang warga yang mengisi bahan bakar di lokasi.
Dari keterangan kepolisian, peristiwa berawal saat Jambang mengisi BBM di SPBU. Setelah pengisian selesai, saat distarter, mobil Jambang jenis Cary tidak mau hidup. Sempat oleh beberapa petugas SPBU mencoba mendorong mobil yang mogok tersebut, namun kendaraan tetap tidak mau hidup.
Selanjutnya pemilik mobil kembali mengulang menghidupkan kendaraannya dengan cara di starter. Namun saat di starter tersebutlah, timbul percikan api dan dengan cepat menjalar di bawah tangki mobil. Petugas SPBU sempat berusaha memadamkan api dengan cara menyemprotkan racun api, namun usaha tersebut tak membuahkan hasil.
Tak lama kemudian mobil Cary milik Jambang tersebut meledak dan membakar dengan cepat kendaraan. Lokasi terbakarnya mobil berada di dekat mesin pengisian minyak, api yang membesar dengan cepat ikut menyambar mesin pengisian minyak dan tak butuh lama spbu ikut membara dilalap sijago merah.
sekitar pukul 20.15 WIB api dapat dipadamkan oleh 11 (Sebelas) Unit pemadam kebakaran dari Bukittinggi, Agam, Padang Panjang dan Sat Brimob Padang Panjang. Akibat dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun pemilik SPBU mengalami kerugian lebih kurang Rp. 1.000.000.000. Dan untuk sementara kasus kebakaran ini dalam proses penyelidikan Sat Reskrim Polres Bukittinggi. (ezi)