SUMBARTIME.COM-Karyawan hotel Holiday Jalan Tanjung Datuk Kelurahan Tanjung Rhu Kecamatan Limapuluh Pekanbaru, Riau, pada Kamis (14/10) sekira pukul 14.00 WIB, dikagetkan dengan penemuan mayat seorang wanita dalam kondisi terlentang, tanpa busana dan ditutupi kain seprai di dalam salah satu kamar.
Jasad seorang wanita yang ditemukan dalam salah satu kamar hotel dan kemudian diketahui berinisial PW (47) itu diduga merupakan korban pembunuhan. Ditemukan ada bekas luka cekikan di bagian leher korban.
Menurut salah satu karyawan hotel Holiday, korban sebelumnya diketahui cek in pada pada Rabu 13 Oktober 2021 bersama seorang teman prianya inisial LS. Namun pada siang keesokan harinya korban ditemukan dalam kondisi tewas dalam kamar hotel. Sementara teman pria yang cek in bersama korban sudah tidak diketahui lagi keberadaannya, terangnya.
Adapun kronologi penemuan korban, tutur karyawan lagi menjelaskan, berawal dari pihak hotel yang curiga korban tidak kunjung keluar dari kamar hotelnya disaat jam sewa kamar telah habis. Sempat beberapa kali pihak hotel mengetuk kamar korban untuk mengingatkan jika waktu Cek in telah habis, namun tak kunjung mendapat tanggapan oleh korban.
Selanjutnya, dengan menggunakan kunci cadangan kamar, pihak hotel membuka kamar. Namun alangkah terkejudnya ketika melihat korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa terlentang tanpa busana dan ditutupi seprai. Selanjutnya pihak hotel langsung menghubungi kepolisian melaporkan peristiwa kejadian, papar karyawan menjelaskan.
Terpisah, Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Juper Lumban Toruan, membenarkan penemuan mayat seorang wanita inisial PW yang diduga korban pembunuhan. Dirinya juga mengungkapkan, hanya berselang beberapa saat saja usai menerima laporan, pihaknya berhasil mengamankan pria teman kencan dari korban inisil LS alias Limin (35) yang diduga sebagai pelaku tewasnya korban.
Juper menjelaskan LS ditangkap Tim Opsnal Polsek Limapuluh, di kawasan Jalan H Guru Sulaiman, sekira pukul 15.00 WIB. Namun dirinya belum bisa memberikan keterangan secara rinci motif serta penyebab tewasnya korban oleh pelaku, dengan menyebutkan masih dilakukan proses pemeriksaan awal, tuturnya. (kr)