Sumbartime – Polisi di Kepolisian Resor Agam, Sumatera Barat, intensif memperkuat langkah pencegahan terhadap praktik pungutan liar, penggunaan petasan yang berpotensi mengganggu ketertiban, serta ancaman aksi terorisme selama libur Natal dan tahun baru 2024.
Kapolres Agam AKBP Muhammad Agus Hidayat menegaskan bahwa upaya ini merupakan bagian dari Operasi Lilin Singgalang 2023 yang dilakukan di seluruh Indonesia untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Nataru.
*Operasi tersebut melibatkan koordinasi intensif dalam pengamanan kegiatan ibadah Natal, dengan fokus pada gereja atau tempat ibadah lainnya bagi umat Kristiani,”ujarnya
Langkah ini dilakukan dengan mobilisasi personel baik dari Polres maupun Polsek setempat. Di samping itu, penanganan potensi aksi terorisme dari kelompok radikal menjadi perhatian utama, terutama di wilayah dengan keberadaan umat nasrani.
Selain mengamati aspek keagamaan, Polres Agam juga menangani potensi gangguan kamtibmas selama perayaan tahun baru.
“Ancaman seperti aksi konvoi yang mengganggu lalu lintas, praktik pungutan liar di tempat wisata, dan penggunaan petasan menjadi fokus utama pengamanan,”lanjutnya
Langkah konkret telah diambil dengan instruksi kepada polsek-polsek setempat untuk bekerja sama dengan pemerintah dan pemuda dalam mengelola tempat wisata secara tertib.
Terkait penggunaan petasan, Kapolres Agam secara tegas melarang penggunaannya selama perayaan malam tahun baru.
Upaya razia dilakukan untuk memantau peredaran petasan di pasar-pasar lokal guna mencegah penggunaan yang tidak terkontrol.
Imbauan pun diberikan kepada masyarakat untuk tidak menggelar konvoi atau pawai yang dapat mengganggu ketertiban dan kenyamanan umum.(R)
