Sumbartime-Ketakutan karena aksi penipuan yang dilakukan oleh pelaku berinisial Azri ketahuan oleh korban, pelaku langsung kabur dan nekad terjun ke sungai dari sebuah jembatan kawasan Danau Bingkuang, Kampar Riau, Sabtu (13/01) sore.
Sampai berita ini diturunkan, terduga pelaku penipuan itu, belum berhasil ditemukan dari dalam sungai, setelah pihak Kepolisian bersama Basarnas berupaya menyusuri pelaku yang diduga tenggelam di Sungai Kampar tersebut.
Dari informasi yang berhasil dirangkum, kejadian bermula saat salah satu korban penipuan bernama Isaf, yang berprofesi toke sawit. Akunya kepada awak media, beberapa hari yang lalu, dia didatangi oleh pelaku. Pelaku datang untuk meminjam uang kepada dirinya dengan jaminan kalau dia mempunyai kebun sawit.
Isaf pun awalnya terperdaya dengan modus pelaku dan meminjamkan uang kepada pelaku sebesar Rp 3.800.000,-. Namun setelah pelaku berhasil menipu Isaf, selanjutnya pelaku pun mencoba mendatangi seorang toke sawit lainnya, yang tak jauah dari rumah Isaf bernama Anto dengan melakukan modus yang sama.
Namun dari toke yang bernama Anto tersebut, pelaku tidak berhasil melakukan penipuan. Kejadian itu diketahui oleh Isaf. Sadar dan curiga dirinya telah ditipu oleh pelaku, Isaf pun berusaha menjebak pelaku agar datang untuk menemuinya di kawasan Desa Siabu.
Pelaku pun masuk jebakan, dirinya datang memenuhi undangan korban, pada Sabtu (13/01) pagi menjelang siang, dengan menggunakan sebuah mobil Avanza warna putih dengan nomor polisi BM 1281 DR.
Setelah sampai di lokasi yang dijanjikan, pelaku sadar jika dirinya masuk dalam jebakan saat melihat Isaf dan Anto telah menunggu dirinya. Tanpa membuang waktu, pelaku langsung kembali mausk ke dalam mobilnya dan langsung kabur melarikan diri.
Sementara melihat pelaku kabur kedua toke sawit dan beberapa warga, langsung melakukan pengejaran mobil serta sepeda motor. Bak seperti film action Mandarin, terjadilah kejar kejaran diantara mereka.
Dalam aksi kejar kejaran tersebut, mobil pelaku mengalami pecah ban, namun pelaku yang ketakutan tetap nekad melarikan diri dengan mobil yang pecah ban tersebut. Sesampai di sebuah jembatan kawasan Danau Bingkuang, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Riau, pelaku langsung menghentikan mobilnya dan keluar dari kendaraan tersebut.
Saat itu, ujar beberapa warga yang ikut dalam pengejaran, pelaku sempat menodongkan sebuah senjata api laras pendek, kepada warga, dan dengan sigap langsung terjun ke dalam sungai dari ketinggian 20 meter. (kr)