BUKITTINGGI – Sejumlah Kepala Sekolah dari tingkat SD hingga SMP se-Kota Bukittinggi mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka evaluasi dan strategi kegiatan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bukittinggi, Selasa (17/12/2024) pagi.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Herriman, SH, M.Hum, yang didampingi oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pengawasan (Kabid Dikdasmen & Korwas).
Rakor ini diselenggarakan di penghujung tahun 2024 dengan tujuan untuk mengevaluasi kegiatan dan capaian yang telah dicapai oleh peserta didik, pendidik, serta sekolah-sekolah di Bukittinggi.
Dalam kesempatan tersebut, Herriman menyampaikan bahwa para Kepala Sekolah diharapkan menjadi motor penggerak dalam merancang perubahan dan mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik di Kota Bukittinggi.
“Perencanaan berbasis data yang utama pada masing-masing satuan jenjang pendidikan adalah Rapor Pendidikan, karena itu merupakan wajah kita di Bukittinggi,” ujar Herriman dalam sambutannya.
Ia menekankan pentingnya pemanfaatan aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) untuk mencatat capaian dan perencanaan kegiatan yang lebih sistematis.
Menurut Herriman, laporan pendidikan di setiap sekolah di Bukittinggi, seperti yang tercatat dalam ARKAS, menunjukkan variabilitas dalam hal literasi dan numerasi, yang perlu ditindaklanjuti dengan perencanaan yang lebih terstruktur.
Sebagai bagian dari evaluasi, Herriman juga mengingatkan bahwa penilaian berdasarkan assessment nasional menjadi prioritas utama dalam upaya mencapai standar pendidikan yang telah ditetapkan, terutama dalam hal kompetensi kelulusan.
Ia mengajak para Kepala Sekolah untuk bersama-sama menciptakan konsolidasi yang solid antar sejawat serta menerapkan kebijakan yang kolektif dan konsisten dalam membangun pembelajaran yang lebih baik.
Selain itu, dalam Rakor tersebut, juga diserahkan penghargaan kepada para pemenang lomba yang berhasil meraih prestasi baik di tingkat lokal maupun nasional. Beberapa lomba yang dimaksud antara lain adalah Lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat SD dan SMP, Lomba Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Pantomim Tingkat Provinsi, serta Lomba Menyanyi Tunggal.
Dengan dilaksanakannya Rakor ini, diharapkan seluruh satuan pendidikan di Bukittinggi dapat semakin memperkuat komitmen dan kerja sama dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di kota tersebut, serta mencapai standar pendidikan yang optimal pada tahun-tahun mendatang. ,(Aa)