Payakumbuh – Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, bersama Tim Safari Ramadan (TSR) II Pemko Payakumbuh mengunjungi Masjid Al Husna di Kelurahan Taratak Padang Kampuang, Selasa (11/03/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat sekaligus menyalurkan bantuan hibah guna mendukung pembangunan tempat ibadah.
Dalam sambutannya, Elzadaswarman menegaskan pentingnya dukungan masyarakat dalam menyukseskan program pembangunan, baik dari segi fisik maupun spiritual. Ia juga menyoroti permasalahan sampah yang masih menjadi tantangan di Payakumbuh dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
“Pemerintah memiliki komitmen kuat dalam menanamkan nilai-nilai religius di tengah masyarakat. Salah satu bentuk dukungan yang kami berikan adalah melalui bantuan hibah untuk Masjid Al Husna sebesar Rp50 juta. Kami berharap bantuan ini dapat mendukung pembangunan masjid ini,” ujar pria yang akrab disapa Om Zet itu.
Selain itu, ia juga menyampaikan rencana pembangunan Masjid Agung Kota Payakumbuh dan meminta dukungan masyarakat agar proyek tersebut dapat terealisasi.
“Safari Ramadan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga momentum untuk memperkuat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat. Dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan Payakumbuh yang lebih baik, baik dalam pembangunan fisik maupun dalam memperkuat nilai-nilai religius,” tambahnya.
Elzadaswarman berharap bantuan hibah yang disalurkan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kenyamanan dan fasilitas ibadah di masjid, musala, serta surau di Payakumbuh.
Daftar Penerima Bantuan Hibah dari APBD Kota Payakumbuh
Pada Ramadan tahun ini, Pemko Payakumbuh di bawah kepemimpinan Wali Kota Zulmaeta dan Wakil Wali Kota Elzadaswarman menyalurkan dana hibah untuk 7 masjid, 4 musala, dan 2 surau dengan rincian sebagai berikut:
- Masjid Gadang Balai Tongah Koto – Rp100 juta
- Masjid Assa’adah Aua Kuniang – Rp50 juta
- Masjid Al Husna Taratak Padang Kampuang – Rp50 juta
- Surau Bingkuang Balai Tongah Koto – Rp20 juta
- Musala Nurul Atinah Parak Gatah – Rp15 juta
- Masjid Al Falah Padang Tangah Payobadar – Rp50 juta
- Masjid Jihad Parik Muko Aie – Rp50 juta
- Masjid Istiqlal Labuah Basilang – Rp50 juta
- Masjid Muhsinin Tigo Koto Diate – Rp50 juta
- Musala Siratul Jannah Padang Karambia – Rp20 juta
- Musala Nur Hidayah Payolansek – Rp20 juta
- Musala Arruhamak Payolansek – Rp20 juta
- Surau Raudhatul Jannah Payolansek – Rp20 juta
Selain bantuan dari APBD Kota Payakumbuh, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat juga menyalurkan dana hibah untuk 7 masjid di Payakumbuh melalui APBD provinsi:
- Masjid Istiqomah – Rp50 juta
- Masjid Baitul Inabah – Rp25 juta
- Masjid Muhsinin – Rp50 juta
- Masjid Amaliyah Tiakar – Rp50 juta
- Masjid Ijtihad Padang Sikabu – Rp50 juta
- Masjid Annur Balai Baru – Rp25 juta
- Masjid Istiqlal – Rp25 juta
Kabag Kesra Kota Payakumbuh, Efrizal, menjelaskan bahwa dana hibah tersebut merupakan hasil dari usulan yang diajukan tahun sebelumnya dan akan diserahkan secara resmi dalam rangkaian Safari Ramadan.
“Dana hibah yang diberikan tahun ini merupakan usulan hibah tahun sebelumnya yang masuk ke Pemko Payakumbuh,” ujar Efrizal.
Harapan Pengurus Masjid dan Bantuan Baznas
Pengurus Masjid Al Husna, Gusnedi, menceritakan perjalanan panjang masjid tersebut yang awalnya hanya sebuah musala. Seiring bertambahnya jamaah, masyarakat berinisiatif memperbesar masjid agar lebih nyaman untuk beribadah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemko Payakumbuh yang telah memberikan bantuan untuk menjadikan masjid kita ini lebih nyaman,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Payakumbuh juga memberikan bantuan sembako untuk lima keluarga kurang mampu di Tambago.
Dengan berbagai program yang telah dijalankan, Pemko Payakumbuh berharap dapat terus membangun kota dengan keseimbangan antara pembangunan fisik dan penguatan nilai spiritual, sesuai dengan harapan masyarakat.