Bukittinggi – Senin, (18/3/2024) Karakter orang yang beriman adalah suka menolong, saling memberi dan saling mengisi dalam kekurangan.
Hal itu merupakan sebuah kutipan yang dapat disimpulkan dari dakwah di masjid Baburahmah Luak Anyia, kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) Kota Bukittinggi, di hadapan jamaah dan Tim lX Safari Ramadhan (SR) Kota Bukittinggi.
Kegiatan TSR tersebut, selain dihadiri Ketua Pengadilan Agama Kota Bukittinggi sebagai Ketua Tim,juga kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, kepala dinas lingkungan hidup, sekretaris dinas pekerjaan umum dan tata ruang, kasi sarpras dinas pendidikan, ketua LKAAM Drs Syawaldi Dt Mangkuto Alam dan media.
Sebuah pesan moral penuh makna, dititipkan Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar pada semua anggota Tim Safari Ramadhan (TSR) Kota Bukittinggi.
“Sesuai arahan Walikota Bukittinggi Erman Safar, ada beberapa pesan yang akan kami sampaikan,” kata wakil ketua Pengadilan Agama Bukittinggi Firdaus yang mewakili ketuanya Laila Nofera Bakar yang seorang perempuan Sar’i.
Pesan tersebut kata Firdaus, yakni himbauan terkait Ramadhan untuk meningkatkan kualitas ibadah, kemudian menjaga keindahan, ketertiban. Lalu pesan tentang mengunci rumah, mematikan kompor dengan baik selama mengikuti shalat Tarawih, terpenting visi misi kota “Adat Basandi Syarak Syarak Basandi Kitabullah” (ABS SBK).
Ketua LKAAM Drs Syawaldi Dt Mangkuto Alam menanggapi terkait hal yang mesti menjadi tanggungjawab kita semua adalah bagaimana meningkatkan ketakwaan khususnya bagi anak-anak generasi kita.
“Program Pemko Bukittinggi, pembelajaran muatan lokal di sekolah harus kita dukung, dimana tenaga pengajar nya itu sendiri dari tokoh adat juga,” ujar Dt Mangkuto Alam.
Selain itu, kegiatan tim safari Ramadhan juga diharapkan menjadi sarana yang tepat untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat.
“Banyak yang diharapkan bisa didapat dari kegiatan Safari Ramadan, salah satu diantaranya adalah untuk mendengar langsung kebutuhan masyarakat di berbagai masjid yang ada di Kota Bukittinggi,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, secara simbolis pihak pengurus Mesjid Baburahmah menerima bantuan sebesar Rp 9 juta dari Pemkot Bukittinggi untuk kebutuhan Mesjid itu sendiri. (Alex)